CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Selasa, 30 Oktober 2007

Daftar anggota Akatsuki

Anggota saat ini

Pein

Pein adalah Ketua Akatsuki dan merupakan seorang ninja pelarian yang berasal dari Amegakure. Tak ada satupun anggota Akatsuki, selain Konan yang memanggilnya dengan namanya tetapi hanya menggunakan kata "pemimpin" saja, dan wajahnya sangatlah jarang diperlihatkan. Dia memiliki kehormatan paling besar diantara rekan-rekannya (pengecualian untuk Hidan yang termasuk anggota baru) dan dialah yang mengarahkan aksi-aksi mereka. Dia jugalah yang menciptakan jutsu untuk mengeluarkan monster berekor (Bijuu) dari Jinchuuriki. Dia juga bisa menggunakan "teknik pengubah bentuk" ( Shōten no Jutsu yang dapat menduplikasikan rekan-rekannya dengan menggunakan korban manusia, menjadikan mereka dapat melawan musuh tanpa melukai dirinya. Hasil duplikasi ini sangatlah mirip dengan aslinya, bahkan bisa memiliki kekkei genkai dan senjata khusus seperti yang asli. Kemampuannya seimbang dengan jumlah chakra yang diberikan kepada masing-masing hasil duplikasi ini. Ketika tiba saatnya berkumpul, Pein dapat memanggil rekan-rekannya bahkan dari tempat yang sangat jauh dengan menggunakan telepati.

Meskipun Pein kelihatannya memegang otoritas terhadap anggota Akatsuki, Ia sendiri mengatakan bahwa masih ada seseorang yang berada di atas dia. Setelah kematian Deidara, orang ini menugaskan Pein untuk menangkap Naruto secara langsung, dan tidak menerima kegagalan. Identitas orang ini kemudian diketahui, yang tidak lain adalah Tobi, yang juga adalah Madara Uchiha, yang merupakan dalang dari Akatsuki. Konan mengatakan bahwa Pein tidak pernah kalah dalam pertarungan oleh siapapun atau apapun.

Walaupun Pein biasanya digambarkan tanpa nama, ia dilukiskan berambut pirang di sampul bab 317. Ia diperlihatkan duduk pada sebuah patung aneh yang dipenuhi banyak pipa, serta mengomentari Hidan dan Kakuzu yang selalu membuat masalah. Patung ini terletak pada sebuah kota yag lebih moderen dari biasanya. Kota ini memiliki pipa-pipa yang mirip seperti di patung tersebut yang terletak pada berbagai jenis gedung-gedung. Ia juga memiliki mata yang tidak lazim.

Pein digambarkan memiliki pengetahuan sejarah masa lalu berbagai macam desa, dan juga yang mendasari kondisi polotik dan ekonomi pada kebanyakan negara. Ketika Hidan menggambarkan tentang ninja Konoha sebagai ninja yang "jahat dan kafir", Pein memberikan gambaran singkat mengenai Will of Fire Konoha, dan kemudian diteruskan dengan penjelasan bahwa semua negara memiliki beberapa persamaan dalam praktek untuk membenarkan pertarungan.

Diketahui dari bawahan pein yang di tangkap jiraiya, ternyata pein adalah orang yang sangat hebat dan kuat. di berhasil membunuh salamander hanzou yang saat itu tak berhasil dikalahkan oleh tiga sannin konoha. Pein juga diketahui memiliki 6 tubuh yang tersimpan di ruangan tersembunyi. Baru diketahui bahwa pein adalah salah satu mantan anak didik Jiraiya bersama dengan konan yang dilatih saat dia dan kedua sannin yang lain menghadapi perang dengan Amagakure.

Konan

Konan merupakan satu-satunya anggota perempuan dalam Akatsuki. Ia memiliki rambut berwarna biru dengan tambahan aksesoris bunga kertas, tetapi dari semua itu, anggota ini masih menyisahkan banyak misteri. Konan memiliki kemampuan untuk memisahkan dirinya menjadi berlembar-lembar kertas yang dapat berubah bentuk menjadi origami kupu-kupu. Namun ninjutsu itu tidak berhasil jika tubuh Konan dibasahi dengan zat cair. Baru diketahui bahwa Konan adalah bekas anak didik Jiraiya saat dia dan kedua sannin yang lain menghadapi perang dengan Amagakure.

Zetsu

Zetsu
Zetsu

Zetsu adalah seorang ninja pelarian misterius. Tidak banyak yang diketahui tentang dia, selain kesetiaannya kepada Akatsuki dan fungsinya sebagai seorang mata-mata. Kepalanya diselubungi oleh Venus Flytrap yang besar, yang juga membungkusi tubuhnya. Bagian kanan dari wajah dan tubuhnya berwarna hitam, sedangkan di bagian kiri berwarna putih. Zetzu mempunyai dua kepribadian, di mana bagian hitam dari wajahnya berbicara dalam Katakana, sedangkan yang bagian putih menggunakan Kanji dan Kana. Kedua bagian tersebut juga sering berbicara satu sama lain, dan kadang-kadang juga memiliki pendapat yang berbeda, seperti apakah diperbolehkan Tobi menggantikan posisi Sasori dalam Akatsuki. Matanya berwarna kuning dan tidak memiliki pupil

Zetsu sering kali menggunakan (Hiru Banshō: Bōka no Jutsu), yang membuatnya bisa bersatu dengan tanah, pohon, dan tumbuhan yang lain untuk perjalanan jarak jauh dengan cepat. Ia juga memiliki kemampuan yang dapat menggerakan tubuhnya selama ritual penyegelan Bijuu berlangsung, di mana tidak ada seorang pun anggota Akatsuki yang dapat melakukannya. Dengan begitu, ia bisa menjadi pengintai selama ritual penyegelan. Untuk memudahkan tugas ini, Zetsu meningkatkan daya penglihatannya untuk melihat jauh, dibandingkan dengan kebanyakan orang. Sebagai tambahan, dalam perannya sebagai mata-mata, zetsu berfungsi sebagai ninja hunter Akatsuki. Ia ditugaskan untuk melenyapkan mayat yang menjadi korban dari "teknik pengubah bentuk" Shōten no JutsuKetua Akatsuki, dan juga untuk menemukan kembali cincin dari Sasori dan Deidara.

Satu-satunya bawahan Zetsu yang diketahui adalah Tobi, yang kemudian menggantikan posisi Sasori di Akatsuki setelah kematian Sasori. Sampai saat ini anggota Akatsuki menganggap Zetsu lebih superior, karena mungkin hanya ia yang seringkali menerima perintah langsung dari Pein.

Kisame Hoshigaki

Kisame Hoshigaki
Kisame Hoshigaki

Kisame Hoshigaki adalah seorang ninja pelarian dari Kirigakure dan parntnernya Itachi Uchiha. Tidak seperti kebanyakan pasangan yang lain dalam Akatsuki, Kisame memiliki hubungan yang baik dengan Itachi. Sementara Itachi ditugaskan untuk menangkap Naruto Uzumaki, target Kisame adalah Jinchuuriki Siluman berekor empat, seorang lelaki tua yang dikalahkannya dengan susah payah.Kisame memiliki penampilan khusus yang menyerupai ikan hiu, lengkap dengan kulit berwarna biru pucat dengan mata yang kecil, serta memiliki struktur muka yang menyerupai insang dan gigi berbentuk segitiga tajam. Sama seperti namanya, Kisame , yang berarti "ikan hiu iblis". Meskipun penampilannya yang agak kasar dan kecintaannya dalam bertarung, gaya bicara Kisame tenang dan memiliki sopan santun jika dibandingkan dengan kebanyakan anggota Akatsuki yang lain.

Kisame merupakan salah satu dari Seven Swordsmen of the Mist ( Kiri no Shinobigatana Shichinin Shū) dan juga dikenal sebagai kaijin dari Kirigakure. Zabuza Momochi dan Raiga Kurosuki juga adalah anggota dari Kiri no Shinobigatana Shichinin Shū. Seperti dua anggota yang lain, ia agak terlalu percaya diri dalam pertarungan. Dengan jelas juga ia menikmati setiap pertempuran dan kemungkinan memotong-motong lawannya. Sebagai contoh, ia mempertimbangkan sebuah gagasan untuk memotong kedua kaki Naruto untuk mencegahnya melarikan diri sebagai ganti dari memukul naruto sampai pingsan. Selama pertarungannya dengan Asuma Sarutobi Kisame juga menikmati kesenangannya dalam menyobek bahu Asuma dengan Shameda.

Senjata utama Kisame adalah Shameda "Kulit Hiu", sebuah pedang besar khusus yang sebanding dengan ukuran zanbatō milik Zabuza Momochi. Tidak seperti pedang pada umumnya, Shameda bukan digunakan untuk memotong, melainkan untuk mencukur, dikarenakan permukaannya yang kasar seperti kulit hiu. Pedang ini juga mempunyai kemampuan untuk menyerap chakra yang berada disekitarnya, membuat kisame dapat memotong chakra lawannya. Jumlah chakra yang dapat diserapnya masih belum jelas, tetapi Shameda bahkan dapat mengkonsumsi chakra siluman rubah, tanpa merasakan sakit. Shameda juga merupakan senjata yang peka perasaannya dan hanya Kisame yang diperbolehkan untuk memakainya. Ketika Guru Guy mencoba untuk memdapatkan Shameda dan menggunakannya untuk melawan Kisame, pedang ini membalas dengan duri-duri yang keluar dari pegangannya dan kembali ke Kisame.

Jumlah chakra Kisame rupanya sangat besar, bahkan diakui oleh stantar Akatsuki. Pemimpin mereka mengomentari hal itu. Tubuh tiruan Kisame dengan tiga puluh persen kekuatan, yang terbuat dari "teknik pengubah bentuk" Shōten no Jutsu memiliki Chatra setara dengan Naruto disaat melepaskan chakra siluman rubah waktu melawan Neji pada ujian Chunin, sebuah observasi yang dibuat oleh Neji Hyuga ketika ia mengamati tubuh tiruan Kisame ini dengan Byakugan.

Kisame telah memperlihatkan kecepatan yang sangat mengagumkan kekuatan fisik yang luar biasa. Ia menggunakan jutsu bertipe air yang sering dikombinasikan dengan kekuatan fisiknya yang luar biasa. Ia juga telah mempertunjukan kemampuan menggunakan Suiton: Bakusui Shōha berarti elemen air: gelombang ledakan air ,, yang membuatnya menciptakan air dari sesuatu yang tidak ada dan mengubah medan pertempurannya menjadi sebuah danau dengan jurusnya yang lain. Kisame juga menggunakan beberapa jurus bertema ikan hiu, seperti Suiton: Suikōdan no Jutsu untuk menyerang musuhnya dengan ledakan air dalam bentuk ikan hiu. Ketika musuhnya tenggelam, Kisame dapat menggunakan Suiton: Goshokuzame untuk menciptakan lima ikan hiu penyerang.

Itachi Uchiha


Itachi Uchiha
Itachi Uchiha

Itachi Uchiha adalah seorang ninja pelarian yang berasal dari Konohagakure, partnernya adalah Kisame Hoshigaki, dan merupakan anggota Akatsuki pertama yang diperkenalkan. Itachi adalah salah satu dari Klan Uchiha yang tersisa, yang lainnya adalah adiknya Sasuke Uchiha dan Madara Uchiha (yang dikenal juga sebagai Tobi). Ia bertanggungjawab atas beberapa peristiwa dalam serial ini, seperti pembantaian Klan Uchiha dan keluarnya Orochimaru dari Akatsuki. Itachi telah membuka serta menguasai misteri dari Sharingan dan Mangekyou Sharingan. Ia juga adalah seorang ahli yang luar biasa dalam ninjutsu dan genjutsu. Sasaran bijuu Itachi adalah Siluman rubah berekor sembilan.

Tobi

Tobi
Tobi

Tobi menjadi anggota Akatsuki sesudah kematian Sasori dan menjadi partnernya Deidara. Tobi tak lain dan bukan merupakan Madara Uchiha yang merupakan salah satu pendiri Konoha. Dia telah dibunuh oleh Hokage Pertama di Valley of The End. Sampai sekarang belum ada yang tahu bagaimana ia bisa hidup lagi, dan juga mengapa dia sampai menjadi anggota Akatsuki. Tobi sebelumnya adalah bawahan Zetsu. Ia memakai cincin yang sebelumnya dipakai oleh Sasori. Dalam pertarungan Deidara melawan Sasuke, Tobi terperangkap dalam ledakan bunuh diri Deidara. Kemudian Zetsu menduga bahwa Tobi telah mati dalam ledakan tersebut. Tidak seperti kebanyakan ninja pada umumnya, tobi tidak menggunakan pelindung kepala sehingga desa asalnya masih belum diketahui, sampai Ia mengungkap identitasnya sendiri setelah kematian Deidara. Ia memakai topeng aneh yang menutupi seluruh wajahnya, sehingga hanya mata kanannya yang kelihatan, yang kemudian diketahui adalah Sharingan.

Keahlian Tobi masih belum jelas, karena tidak pernah diperlihatkan bagaimana ia bertarung. Ia dan Deidara mengalahkan Bijuu berekor tiga, tetapi Tobi diperlihatkan tidak melakukan apa-apa, melainkan ia lari dari Bijuu tersebut. Setelah pertarungan, Tobi mengklaim bahwa ia mengalahkan bijuu tersebut hanya dengan satu serangan. Deidara tidak setuju dan mengatakan bahwa itu adalah sebuah "kontribusi seni" (ledakan tanah liat) yang membawanya pada kemenangan. Dalam pertarungannya melawan Sasuke, Tobi menunjukan kemampuannya untuk memulihkan diri dari serangan yang fatal. Setelah terpotong oleh pedangnya Sasuke, Tobi terjatuh dan kembali berdiri hanya dalam beberapa detik dan hanya mengeluh tentang kecepatan serangan tersebut. Dari sini, Tobi tidak lagi mempertunjukan teknik apapun. Menurut Pein, seseorang seperti Tobi bisa didapatkan kapan saja jika dibutuhkan, sedangnkan Deidara digambarkan unik, menyatakan secara tidak langsung bahwa Tobi adalah salah satu anggota terlemah dalam Akatsuki

Tobi memiliki gaya bicara yang resmi dan benar. Walaupun penampilan fisiknya masih menyisahkan misteri, Zetsu secara tidak langsunng menyatakan bahwa Tobi masih muda, sementara sisi yang lain dari Zetsu mengatakan bahwa Tobi adalah "anak baik". Tobi sangat menghormati Deidara, dan sering memanggilnya dengan sebutan Deidara-senpai. Kepribadian Tobi agak sedikit ganjil jika dibandingkan dengan anggota Akatsuki yang lain. Sementara anggota yang lain sangat berdedikasi dan serius, meskipun sering terjadi pertentangan pendapat, Tobi lebih santai dan agak konyol, seperti Naruto. Kepribadiannya tidak disukai Deidara, yang meyakini bahwa semua Aktsuki seharusnya bersikap serius dan tenang. Tobi tanpa sengaja sering menjengkelkan Deidara, yang mengakibatkan Deidara menyerang Tobi dalam sebuah aksi komedi. Di sisi yang lain, Kisame menghargai kemampuan Tobi yang membuat ceria organisasi mereka yang suram.

Tobi kemudian muncul sebagai dalang di balik Akatsuki. Pemimpin ini mengisyaratkan tentang tujuan akhir Akatsuki yang berhubungan dengan Sharingan. Setelah pertemuan ini Tobi menghubungkan dirinya sebagai Madara Uchiha. Ia juga mengklaim bahwa ia memiliki kekuatan Sharingan yang sebenarnya.

Mantan anggota

Deidara

Deidara
Deidara

Deidara adalah seorang ninja pelarian dari Iwagakure dan pasangannya Tobi. Deidara menghubungkan ninjutsunya sebagai seni dan meyakini bahwa setiap bom yang dibuatnya merupakan suatu hasil karya seni. Motonya ialah Seni adalah sebuah ledakan yang merupakan ungkapan asli dari seniman abstrak terkenal Jepang Tarō Okamoto. Deidara sangat bangga dengan seninya dan secara langsung dengan segan menerima bahwa apapun tidak dapat menghancurkan seninya, mengakibatkan ia seringkali menjadi terlalu percaya diri dalam pertarungan. Deidara juga mempunyai kebiasaan untuk mengakhiri kalimatnya dengan bergumam un atau mmm, seperti Naruto yang hampir selalu mengakhiri kalimatnya dengan -ttebayo.

Mulut yang terletak pada telapak tangan Deidara
Mulut yang terletak pada telapak tangan Deidara

Dalam pertarungan, Deidara menggunakan mulut khusus di kedua telapak tangannya untuk menciptakan "bahan peledak tanah liat" Kibaku Nendo. Ia dapat meledakan tanah liat tersebut dengan perintah "meledak" ( Katsu). Untuk harus memasukan chakranya ke dalam tanah liat, agar tanah liat tersebut bisa meledak. Semakin banyak chakra yang dimasukan, semakin kuat ledakannya. Deidara dapat mengubah tanah liat ini menjadi berbagai macam bentuk sesuai dengan tujuannya, seperti makhluk yang dapat digunakan untuk terbang atau untuk menyelinap, tiruan dirinya sendiri untuk membingungkan musuh, atau juga beraneka bentuk senjata seperti ranjau. Beberapa tanah liat bahkan dikategorikan dalam peringkat tertentu, seperti "C4". Kebanyakan tanah liat hasil ciptaannya termasuk dalam kategori "C1", dan kekuatan ledakannya sama seperti ledakan granat. Naga raksasa dari tanah liat yang menggunakan bagian ekornnya untuk menembak ledakan yang lebih kecil ke musuh termasuk dalam kategori "C2". Kategori "C3"nya adalah patung tanah liat yang tidak bisa bergerak yang digunakan seperti bom, dan ketika menyentuh tanah memiliki potensi untuk menghancurkan selruh desa. Kategori "C4" merupakan yang terakhir dan terkuat, diciptakan melalui tanah liat yang dimakan dengan mulutnya kemudian mengeluarkannya dalam bentuk tiruan raksasa dirinya. Disaat tiruan ini meledak, mengakibatkan terlepasnya bom yang sangat kecil sekali dalam jumlah besar ke seluruh penjuru dan memasuki tubuh lawannya melalui hidung, kemudian meledak, mengakibatkan targetnya lenyap menjadi debu. Sebagai tambahan, Deidara masih memiliki tipe yang tidak terkategori, menggunakan mulut di dadanya yang sebelumnya tersegel, mengubahnya menjadi bom hidup yang dapat menghancurkan apapun dalam radius sepuluh kilometer, dengan harga nyawanya sendiri. Deudara juga memakai teleskop pada mata kirinya untuk pengamatan jarak jauh, dan juga telah terlatih untuk menggagalkan genjutsu.

Sebelum bergabung dengan Akatsuki, sebelumnya Deidara adalah seorang teroris bom bayaran. Tanpa sengaja ia direkrut oleh Itachi di bawah perintah sang Ketua. Walaupun ia sudah terbiasa dengan Akatsuki, ia masih memiliki dendam terhadap Itachi dan menunggu untuk mengalahkannya untuk menguji dirinya sendiri. Setelah bergabung, deidara berpasangan dengan Sasori, yang juga dipanggilnya "Master Sasori" (Sasori no Danna). Ini mungkin karena Deidara sangat menghargainya sebagai seorang seniman. Ia juga mengakui bahwa sasori lebih kuat darinya. Meskipun demikian, Deidara masih sering berdebat dengan Sasori tentang apa itu seni dan secara langsung tidak mematuhi perintahnya dengan ancaman dibunuh.

Deidara ditugaskan untuk menagkap siluman berekor satu Shukaku, yang mengharuskannya untuk menangkap Gaara. Meskipun ia berhasil dalam tugasnya, Gaara masih bisa menghancurkan salah satu lengan Deidara sebelum ia dikalahkan. Setelah siluman tersebut dikeluarkan dari tubuh Gaara dan rombongan Naruto tiba untuk mendapatkan Gaara kembali, lengan Deidara yang satu lagi putus dalam pertarungan melawan Kakashi Hatake dan Naruto Uzumaki, meskipun ia mencarinya kembali setelah melarikan diri. Kedua lengannya dijahit kembali oleh Kakuzu, membuatnya siap untuk bertempur lagi. Setelah kematian Sasori, Tobi ditugaskan untuk menjadi partner Deidara yang baru. Deidara sering tidak sabar dalam menghadapi Tobi, karena Tobi seringkali tidak memperhatikan apa yang diucapkannya. Tobi juga sering mendapat penghargaan berdasarkan apapun yang dilakukan Deidara. Setelah mereka menangkap siluman berekor tiga, Deidara menceramahi Tobi yang menjadi terlalu percaya diri. Ia menjadi sangat jengkel ketika menemukan bahwa Tobi telah tertidur, dan memaksanya bangun melalui ledakan tanah liatnya. Walaupun hubungan mereka agak sedikit bermusuhan, deidara telah menciptakan sebuah relasi guru-murid dengan Tobi. Tobi sering memanggilnya sebagai guru (senpai). Dalam pertarungan, keduanya teruji dapat bekerjasama dengan baik, di mana Tobi melakukan perintah Deidara, dan deidara memperingatinya jika bom tanah liatnya terlalu dekat dengan Tobi. Sebelum meledakan dirinya sendiri, ia meminta maaf kepada Tobi terhadap apa yang telah dilakukannya.

Setelah mendengar kematian Orochimaru ditangan Sasuke Uchiha, Deidara menjadi marah, karena seseorang selain dirinya telah membunuh Orochimaru, kemudian memanggil Tobi untuk membalas dendam. Tak lama setelah menemukan Sasuke, Deidara langsung memulai pertarungannya, walaupun Sharingan Sasuke dapat menghindari ledakan tanah liat Deidara yang paling berbahaya. Deidara menjadi sangat marah dikarenakan Sasuke menggunakan Sharingan untuk mengalahkannya, seperti halnya ia dikalahkan Itachi beberapa tahun yang lalu. Deidara memutuskan untuk menggunakan kategori ledakan "C4"nya untuk membunuh Sasuke sebagai bukti bahwa seninya lebih baik dari Sharingan. Sekali lagi Sasuke dapat menghindari ledakan tersebut, dan Deidara sudah kehabisan chakra untuk menciptakan lebih banyak bom. Dalam upaya terakhirnya untuk membunuh Sasuke, Deidara menggunakan mulut yang berada di dadanya dan mengubah dirinya sendiri menjadi bom dengan harapan bahwa ia bisa membawa Sasuke bersama dengannya. Sayangnya usaha tersebut gagal, dan Akatsuki berduka cita atas kehilangan dirinya.

Hidan

Hidan
Hidan

Hidan adalah anggota kedua terbaru yang suka bicara kotor dan partnernya Kakuzu. Kanji pertama dalam nama Hidan adalah hisha, yang berarti benteng dalam permainan shogi. Ia adalah seorang penganut agama bernama 'Jashin', sebuah kepercayaan yang menyembah dewa Jashin dan apapun yang tidak meghasilkan pengrusakan dianggap sebagai dosa. Sebagai bagian dari agamanya, hidan memiliki sebuah jimat berbentuk segitiga terbalik di dalam lingkaran. Sebelum pertarungan dimulai, ia berdoa pada jimat ini, meminta pengampunan dan juga agar targetnya harus ditangkap hidup-hidup. Setelah pertarungan dimulai, hidan sangat tidak suka jika pertarungannya diinterupsi atau dipaksa untuk berhenti. Setelah bertarung, ia melakukan ritual 30 menit sesuai dengan kepercayaannya, yang memuncak dengan menikam dirinya sendiri di dada dan berbaring di atas tanah.

Hidan setelah bertransformasi
Hidan setelah bertransformasi

Hidan rupanya tidak bisa mati. Ia masih memiliki kemampuan untuk berbicara serta dapat bertahan hidup walaupun berada dalam kondisi sekarat dengan dipenuhi banyak luka, serta lehernya terpenggal. Meskipun ia dapat hidup dalam bagian yang terpotong, Hidan harus terhubung dengan tubuhnya agar bisa dikendalikan.Walaupun kenyataannya ia tidak bisa mati, Hidan menyatakan secara terbuka sebelum pertarungan bahwa ia mengharapkan dapat dibunuh oleh lawannya. Dalam pertarungan, Hidan memegang sabit besar bermata tiga yang digunakan sebagai sebuah proyektil yang dikendalikan dengan sebuah tali yang membungkus pergelangan tangannya. Walaupun ia mampu untuk menyerang ninja paling berbakat dengan senjatanya, Hidan mengklaim bahwa sabitnya membuat dia menjadi penyerang terlambat dalam Akatsuki. Tiga mata sabit besarnya tidak dimaksudkan untuk meningkatkan kerusakan dari serangannya, melainkan untuk meningkatkan kesempatannya untuk mengambil darah musuhnya.

Setelah ia mendapatkan darah lawannya serta memakannya, Hidan menggunakan darahnya sendiri untuk menggambar simbol dalam jimatnya di tanah. Kemudian Hidan mengalami sebuah transformasi, menjadikan hampir dari seluruh kulitnya berwarna hitam. Selanjutnya Hidan menggambar garis putih secara kasar pada posisi yang sama dengan tulangnya. Dikombinasikan dengan sabit besarnya, transformasi ini menjadikannya seperti Grim Reaper. Setelah transformasinya sempurna, Hidan dan musuhnya menjadi "terhubung", dan segala kerusakan yang diterima Hidan berlaku juga untuk musuhnya (seperti boneka voodoo). Selama berada dalam simbol tersebut, Hidan menggunakan tombak sebagai ganti dari sabit besarnya untuk melukai tubuhnya sendiri, mengakibatkan sakit yang bukan main ke tubuhnya dan lawannya. Dikarenakan tidak bisa mati, Hidan tidak terluka oleh serangan tersebut, melainkan itu merupakan suatu kesenangan baginya. Setelah mempermainkan musuhnya dengan memberiakn luka yang tidak mematikan, Hidan menikam dadanya, yang mengakibatkan lawannya terluka, dan transformasinya kembali seperti semula. Meskipun itu menjadi teknik yang sangat berguna, Hidan harus tetap berada di dalam simbol. Jika ia meninggalkan simbol tersebut, transformasi serta "hubungan" antara Hidan dan musuhnya masih ada, membuatnya hanya perlu untuk kembali ke dalam simbol dan mengulang tekniknya.

Meskipun ia adalah seorang anggota Akatsuki, Hidan tidak menyukai banyaknya formalitas yang dibutuhkan, teristimewa menjadi pasangannya Kakuzu. Lebih spesifik, ia tidak menyukai kenyataannya bahwa Kakuzu bertarung semata-mata hanya demi uang. Kakuzu juga tidak menyukai kemitraan mereka, dan memiliki sedikit kesabaran untuk gaya bertarung dan ritual Hidan yang memakan waktu. Walaupun demikian, dikarenakan kebiasaan Kakuzu yang suka membunuh semua pasangannya dan Hidan yang tidak bisa mati, keduanya masih tetap berpasangan, di mana Kakuzu dapat menyerang Hidan tanpa perlu ragu lagi untuk mendapatkan pasangan yang baru. Ini juga memungkinkan keduanya untuk menggabungkan serangan, di mana Hidan dapat mengalihkan musuh sementara Kakuzu menyerang dari jauh tanpa meragukan keselamatan Hidan. Kemitraan Kakuzu juga sangant berguna, di mana benangnya dapat menjahit bagian apa saja dari tubuh Hidan kembali seperti semula, mengakibatkan lukanya dapat sembuh tepat waktu. Hidan juga kelihatannya tidak menyukai Pein dan secara terbuka tidak menghormatinya didepan anggota yang lain.

Hidan and Kakuzu kemudian melakukan perjalanan melalui Land of Fire, di mana Hidan harus berhadapan dengan Asuma Sarutobi. Setelah membentuk sebuah "penghubung" dengan Asuma dan bersedia untuk membunuhnya, Hidan dihentikan oleh Shikamaru Nara. Meskipun Shikamaru dapat menghancurkan "penghubung" tersebut dan membolehkan Asuma memenggal kepala Hidan, Hidan dapat segera kembali bergabung dengan tubuhnya berkat bantuan Kakuzu, membentuk kembali "penghubung", dan membunuh Asuma. Sebelum Hidan dapat menarik perhatian Shikamaru dan anggota tim yang lain, ia dan Kakuzu dipanggil oleh Ketua Akatsuki. Setelah urusan mereka selesai, Hidan dan Kakuzu kembali untuk menyelesaikan pertempuran mereka dengan Konoha, meskipun dalam perjalanan mereka ditangkap oleh Shikamaru, yang telah menunggu mereka. Walaupun Kakuzu dapat melarikan diri, Shikamaru berhasil menggunakan teknik bayangannya pada Hidan untuk menyerang Kakuzu, walaupun akhirnya ia memutuskan untuk memancing Hidan pergi sehingga anggota tim lainnya bisa berhadapan dengan Kakuzu. Setelah mencapai tempat tujuannya, Shikamaru berhadapan dengan Hidan dan menutupinya dangan kertas ledakan, mengakibatkan terciptanya sebuah lubang di bawah Hidan. Akhirnya setelah memiliki kesempatan untuk membalaskan kematian Asuma, Shikamaru menyalakan sebuah rokok dan melemparkannya kepada Hidan, mengakibatkan kertas ledakan yang menutupinya meledak. Disaat sisa-sisanya jatuh ke dalam lubang, Hidan berjanji untuk membunuh Shikamaru bagaimanapun juga, membuat Shikamaru membalas dengan menutupu lubang tersebut sehingga Hidan terperangkap di dalam reruntuhan. Sementara tidak diketahui apakah dia masih hidup atau tidak, Akatsuki sudah tidak menganggap lagi Hidan sebagai anggota.

Kakuzu

Kakuzu
Kakuzu

Kakuzu adalah seorang ninja pelarian dari Takigakure dan partnernya Hidan. Kanji pertama dalam nama Kakuzu adalah kakugyō yang berarti menteri dalam permainan Shogi. Kakuzu adalah seorang individu yang rakus, mengutamakan seberapa berharga suatu benda, dan selalu hanya bergantung untuk mencari uang. Penghasilan favorit Kakuzu ialah mengumpulkan hadiah selama menjalankan misinya., bahkan bersama-sama dengan agama Hidan membuatnya lebih cepat untuk mengoleksi hadiah-hadiah tersebut. Sejarahnya sebagai pemburu hadiah telah berjalan lama, dan ia sudah terbiasa dengan syarat-syarat sebagai pengoleksi bahkan telah menghafal informasi serta hadiah yang akan diberikan setelah menangkap target tersebut. Pandangan tentang uang ini mengakibatkan Kakuzu menjuluki dirinya sebagai "Bendahara Akatsuki", meskipun tidak diketahui apakah ini merupakan posisi yang sebenarnya. Kakuzu juga mempunyai bankir dan akuntan pribadi.Walaupun tertarik pada uang, ia menempatkan perintah Pein sebagai kesempatan untuk membuat keuntungan.

Kakuzu memiliki struktur tubuh khusus yang terdiri dari banyak benang hitam tajam yang melalui seluruh tubuhnya, yang dapat digunakan untuk memisahkan bagian tubuhnya untuk serangan jarak jauh. Benang-benang ini dapat digunakan juga untuk menyerang dan menusuk tubuh lawannya. Benang-benang ini rupanya terbatas dan digunakan Kakuzu untuk mengubah penampilannya dan secara visual dapat meningkatkan ukuran tubuhnya. Benang-benang Kakuzu juga memungkinkan ia untuk memasukan organ asing yang lain ke dalam tubuhnya, serta dapat memperpanjang hidupnya selamanya dengan mengambil organ sehat orang lain. Ia telah menggunakan teknik ini untuk memperpanjang hidupnya, karena ia mengklaim bahwa dirinya dernah bertasung dengan Hokage Pertama. Yang paling menyolok adalah Kakuzu bisa menyimpan sampai empat jantung extra, yang disimpan dalam topeng binatang yang dijahit di punggungnya. Setiap topengnya depat memisahkan diri serta menyerang secara bebas.

Setelah terpisah dengan tubuhnya, topeng ini dapat mengeluarkan ledakan berelemen chakra yang sangat kuat, di mana setiap ledakan diberikan nama: Katon: Zukokku, Fūton: Atsugai dan Raiton: Gian . Topeng-topeng ini juga dapat bergabung untuk meningkatkan keampuhan serangannya. Jika jantung di tubuh Kakuzu dihancurkan, salah satu topengnya dengan cepat dapat bergabung kembali dengannya agar jantung tersebut dapat digunakannya, dan mengakibatkan topeng tersebut hancur. Kakuzu juga menggunakan pertahanan jurus berelemen tanah "Tubuh Besi" ( Kurogane Karada), yang meningkatkan kekuatannya dan membuatnya kebal terhadap serangan fisik.

Kakuzu sangat tidak menyukai bahwa faktanya ia membutuhkan partner sebagai anggota Akatsuki, menurut kebiasaannya yang membunuh siapapun di sekelilingnya (termasuk partner) ketika sedang marah. Dengan membunuh seluruh partner sebelumnya, mengakibatkan Kakuzu dipasangkan dengan Hidan.. Keduanya tidak menyukai kemitraan mereka.

Ketika Hidan and Kakuzu melakukan perjalanan melalui Land of Fire untuk menyelesaikan pertempuran sebelumnya, mereka bertemu dengan sekelompok ninja Konoha yang terdiri dari empat orang. Setelah pertarungan dimulai, Kakashi Hatake dapat menusuk Kakuzu dengan Raikiri, menghancurkan salah satu topengnya. Jantung yang sebenarnya tidak cedera, kemudian Kakuzu mengeluarkan tiga topeng lainnya untuk menyerang ninja Konoha. Disaat ia hampir menang, Shikamaru Nara berhasil menipu Hidan menggunakan teknin seperti voodoo, mengakibatkan ia kehilangan lagi satu jantungnya. Setelah mengambil jantung dari salah satu topengnya, Kakuzu bersiap-siap untuk menghabisi lawannya, namun kedatangan bantuan menghentikan serangannya. Naruto Uzumaki bertempur melawan Kakuzu dan berhasil mengalahkannya menggunakan Fūton: Rasenshuriken yang memukul Kakuzu sampai ke bagian selnya dan memutuskan seluruh urat sarafnya. Kakuzu sudah tidak dapat bergerak lagi. Dengan sisa kekuatannya, ia berusaha mencari tahu bagaimana ia bisa dikalakan oleh seorang "anak kecil". Setelah itu ia berakhir ditangan Kakashi.

Orochimaru

Orochimaru
Orochimaru

Orochimaru adalah seorang mantan anggota Akatsuki, yang sebelumnya berpasangan dengan Sasori. Ia menggunakan teknik Fushi Tensei berusaha untuk mencuri tubuh dari Itachi Uchiha, tetapi berhasil digagalkan Itachi dengan melumpuhkannya dan memotong tangan kirinya. Setelah kejadian ini, Orochimaru meninggalkan Akatsuki, dengan tetap membawa cincin Akatsuki yang masih tertinggal di tangan dari tubuh aslinya. Orochimaru berniat untuk mengeliminasi Akatsuki, walaupun ia dianggap telah mati. Apapun hubungan yang tersisa antara Orochimaru dan Akatsuki, kelihatan mirip dalam waktu bekerja, di mana Orochimaru mempersiapkan waktu selama tiga tahun untuk mengambil tubuh Sasuke dan Akatsuki dalam mengangkap semua siluman berekor.

Sasori

Sasori
Sasori

Sasori, juga dikenal sebagai Sasori si pasir merah (Akasuna no Sasor), adalah seorang ninja pelarian yang berasal dari Sunagakure. "Sasori" juga berarti kalajengking. Setelah kematian kedua orangtuanya, Sasori dibesarkan oleh neneknya, Chiyo, yang mengajarnya segala sesuatu tentang boneka. Setelah teruji mahir dengan kemampuannya, Sasori menggunakan pengtahuan barunya itu untuk mengubah tubuh kedua orangtuanya menjadi boneka dengan usaha agar bisa dicintai. Karena mereka hanyalah boneka tanpa emosi, karya ini menjadi gagal, dan ia meninggalkan Sunagakure selama dua puluh tahun sampai ia diperkenalkan. Suatu waktu setelah meninggalkan desanya, Sasori bergabung dengan Akatsuki dan akhirnya berpasangan dengan Orochomaru. Setelah Orochimaru meninggalkan Akatsuki, Sasori berpasangan dengan Deidara, meskipun dendamnya terhadap Orochimaru selalu dibawanya.

Dalam kemitraannya dengan Deidara, keduanya sering berdebat, khususnya tentang pertentangan pandangan mereka dalam seni. Deidara beranggapan bahwa seni itu adalah sesuatu yang cepat hilang, sementara Sasori meyakini bahwa seni yang bagus adalah sesuatu yang indah yang bisa bertahan lama sampai ke masa depan. Ini mencerminkan sifat dasar individu mereka (Deidara membuat pahatan tanah liat yang bisa meledak, Sasori membuat boneka-boneka manusia yang bisa bertahan lama). Deidara dari luar kelihatannya menghargai keyakinan Sasori terhadap seni, meskipun Sasori tidak menghargai keyakinan Deidara. Ia juga tidak menyukai menunggu dan membuat orang menunggu. Sebagai anggota Akatsuki, Sasori ditugaskan untuk menangkap salah satu dari siluman berekor (Bijuu), walaupun percakapan singkat antara dia dengan Deidara menjelaskan bahwa ia bahkan tidak tahu siluman berekor mana yang harus ditangkapnya.

Sasori di dalam Hiruko
Sasori di dalam Hiruko

Dalam pertarungan, Sasori menggunakan boneka-boneka, di mana favoritnya adalah Hiruko, yang dikendalikan dari dalam untuk melindungi dirinya dari serangan musuh. Karena Sasori sering menggunakan Hiruko, bahkan menghiasinya dengan pakaian Akatsuki, kebanyakan orang hanya dapat menerimanya selama ia menggunakan boneka itu. Jika Hiruko terbukti tidak berguna lagi, Sasori dapat menggunakan dirinya sendiri dalam pertempuran, dikarenakan tubuhnya telah diubah menjadi boneka. Ini juga memberikan keuntungan baginya untuk tampil muda secara tidak wajar. Tubuh boneka Sasori membuat ia dapat mengontrol ratusan boneka dalam sekali melalui mekanisme pada dadanya yang dapat menghasilkan banyak benang chakra. Karena boneka tidak dapat mengendalikan chakra, Sasori telah mengawetkan jantungnya dalam sebuah peralatan berbentuk silinder, yang membolehkannya menggunakan boneka dalam pertarungan. Karena hanya jantungnya yang merupakan bagian yang hidup dari dirinya, tubuh bonekanya pada hakekatnya tidak dapat dihancurkan, sehingga ia dapat kembali ke bentuknya yang semula jika ada bagian remuk. Sebagai tambahan, ia dapat memindahkan jantungnya ke boneka yang lain, dan meninggalkan tubuh yang sudah tidak bisa diperbaiki.

Sebagian besar boneka Sasori terbuat dari tubuh manusia. Setelah organ-organ dalam tubuh dikeluarkan, darahnya dikeringkan, kemudian tubuh tersebut diawetkan agar tidak membusuk, selanjutnya bisa digunakan sebagai "Boneka Manusia" Hitokugutsu. Karena boneka-boneka ini sebelumnya adalah manusia, mereka sanggup menggunakan chakra dan jutsu, memberikan mereka keuntungan yang drastis di atas boneka pada umumnya. Ia mengatakan bahwa ia memiliki 298 beneka berjenis seperti ini. Boneka manusia favoritnya adalah Kazekage ke-3, yang diculik dan dibunuh sebelum meninggalkan Sunagakure, yang juga berarti ia dapat menggunakan kemampuan khusus Pasir Besi Kazekage ke tiga. Dengan Aka Higi: Hyakki no Sōen berarti, teknik rahasia merah: Pengendali 100 boneka, Sasori dapat memanggil seratus boneka manusia yang menjadi pasukannya, di mana mereka merupakan lawan sasori yang sudah dikalahkan. Untuk meningkatkan kekuatan serangan bonekanya, Sasori menambahkan racun pada boneka ciptaannya. Efek dari racun ini segera bereaksi dan dapat membunuh targetnya setelah menderita selama tiga hari. Hanya ninja medis yang sangat berbakat yang dapat menciptakan penawar racun ini.

Sasori memiliki sejumlah mata-mata yang tersebar dalam dunia Naruto, yang dikendalikannya melalui pikiran. Salah satunya adalah Yura, yang digunakan Sasori untuk memudahkan Deidara menagkap Gaara. Setelah Deidara berhasil dalam tugasnya dan siluman berekor satu Shukaku berhasil dikeluarkan Akatsuki dari Gaara, rombongan Naruto tiba untuk mendapatkan kembali Gaara. Setelah rombongan ini terbagi untuk bertarung melawan Deidara dan Sasori, Sasori harus berhadapan dengan Chiyo dan Sakura Haruno. Dengan mengendalikan Sakura sebagai boneka, Chiyo berhasil menolongnya menghancurkan Hiruko dan Kazekage ke tiga. Agar bisa memenagkan pertempuran ini, Sasori menggunakan pasukan bonekanya untuk mengalahkan pasangan Chiyo-Sakura, meskipun boneka Chiyo dapat mengalahkannya. Setelah tubuh bonekanya tidak dapat bergerak lagi, Sasori berpindah ke tubuh boneka yang baru, dan berusaha menyelinap untuk menyerang Chiyo, walaupun Sakura menghalang serangan tersebut. Menggunakan kesempatan ini sebagai keuntungannya, Chiyo memanggil boneka kedua orangtuanya, yang telah dipersiapkannya sejak berangkat dari Sunagakure, yang kemudian menusuk jantung Sasori dalam pelukan boneka itu. Sebagai hadiah bagi Sakura yang telah mengalahkannya Sasori memberitahukan tentang mata-matanya Kabuto Yakushi dan kapan serta di mana ia dapat menemuinya.

Mantan agen

Kabuto Yakushi

Kabuto Yakushi sebelumnya adalah mata-mata untuk Sasori, yang dikendalika melalui pikiran. Kabuto digunakan Sasori untuk menyelundup ke dalam kelompok Orochimaru, tetapi Orochimaru telah mengeluarkan kontrol pikiran setelah ia bergabung dengan mereka. Kabuto kemudian mengkhianati Sasori dan Akatsuki sebagai tanda terima kasihnya kepada Orochimaru.

Yura

Yura , yang namanya berarti "permulaan" dalam bahasa Jepang, melayani sebagai anggota terpercaya dalam dewan penasehat Kazekage di Sunagakure selama empat tahun. Pada kenyataannya ia adalah mata-mata Akatsuki yang ditugaskan oleh Sasori. Ia digunakan dalam "teknik pengubah bentuk" Shōten no Jutsu Ketua Akatsuki, yang membuatnya berubah bentuk seperti Itachi Uchiha dan tubuhnya dapat dikontrol oleh Itachi. Naruto membunuhnya dengan Ōdama Rasengan ketika ia dalam wujud ini.

Kabuto Yakushi

Kabuto Yakushi

kabuto


Kabuto Yakushi adalah nama seorang tokoh fiksi dari serial anime dan manga Naruto. Nama 'Kabuto' berasal dari aconite, nama sebuah tanaman beracun yang mematikan namun bisa dijadikan obat untuk mengurangi rasa sakit; nama yang tepat untuk menggambarkan sifat dan karakter Kabuto Yakushi. Selain itu, kabuto juga merupakan nama sebuah pelindung kepala atau helm samurai. Dengan teman setimnya, Yoroi ("baju pelindung") dan Tsurugi ("pedang"), mereka membentuk trio pelindung-helm-pedang. Kabuto juga dapat merujuk pada nama sebuah kumbang. Nama keluarganya, Yakushi, adalah nama sebutan bangsa Jepang untuk menyebut Buddha Pelindung, Bhaisajyaguru.

Latar Belakang

Kabuto adalah seorang ninja yang bekerja sebagai mata-mata. Dari kecil dia tidak tahu siapa orang tuanya dan sudah menjadi mata-mata bagi Sasori. Dia lalu ditarik oleh Orochimaru, yang sebenarnya target mata-matanya menjadi anak buahnya. Kabuto yang dipungut oleh ninja medis di Konoha, menjadi mata-mata Orochimaru. Dia sangat berbakat dalam ilmu medis. Dia bisa melumpuhkan otot musuhnya bila tersentuh. Setelah Orochimaru meninggal, dia mengintegrasikan tubuhnya dengannya.

Part I

Ujian Chuunin

Kabuto bertemu dengan tim 7 yang masih hijau akan ujian tersebut. Dia lalu berbaik hati memberi berbagai petunjuk ke Naruto dkk. Ketika ujian memasuki babak survival, dia mencegah Naruto dan timnya membuka gulungan yang diberikan pada mereka. Setelah sampai babak berikutnya, Kabuto menyerah dengan sukarela. Dia ternyata mata-mata Orochimaru. Kabuto lalu mengincar Sasuke untuk dibunuh, tetapi dicegah oleh Kakashi. Ketika babak utama dilangsungkan, dia menyamar menjadi ANBU. Ketika rencana penyerbuan dilangsungkan, dia lalu bertarung dengan Kakashi dkk. Setelah membunuh Hokage, Orochimaru memerintahkan pengunduran diri ke semua anak buahnya.

Pencarian Tsunade

Kabuto dan Orochimaru mencari Tsunade, salah satu sannin legendaris yang katanya bisa menyembuhkan segala penyakit. Dia bertemu dengan Tsunade, dan mereka hampir bertarung, tetapi Orochimaru mengajukan tawaran untuk menghidupkan adik dan kekasihnya dulu. Tsunade diberi waktu seminggu untuk memikirkannya. Setelah smeinggu, Tsunade menolak, dan mereka bertarung dengan Tsunade ditambah Jiraiya, Shizune, dan Naruto. orochimaru bertarung, Kabuto bertarung melawan Naruto. Dia kalah setelah terkena Rasengan yang sudah jadi buatan Naruto. Mereka lalu mundur teratur.

Part II

Pencarian Sasuke

Tim Yamato bertemu dengan Kabuto di jembatan Tenchi. Mereka ternyata dijebak olehnya, dan Orochimaru menunggu dibelakangnya. Mereka lalu bertarung, Naruto vs Orochimaru dan sisanya melawan Kabuto. Tanpa disangka, Sai malah menyelamatkan Kabuto dan memintanya untuk menemui Orochimaru. Sai lalu dibawa ke Orochimaru oleh Kabuto, dan Kabuto membuat tubuh Sai palsu untuk menghambat tim Yamato. Mereka lalu sampai ke sarang Orochimaru. Disana mereka disusul oleh Tim Yamato. Mereka lalu bertarung, Kabuto tertangkap oleh Yamato. Setelah Naruto berhasil bertemu Sasuke, ternyata Sasuke sudah berubah. Orochimaru memerintahkan untuk pergi ke Kabuto dan Sasuke.

Konfrontasi Akatsuki

Tim delapan orang Konoha bertemu dengan Akatsuki, tim Hebi dan Kabuto. Kabuto menemui Naruto. Dia memberi semua data tentang Sasuke dan Akatsuki. Dia berkata sudah memasukkan jiwa Orochimaru dan sedang mengasimilasikannya untuk mengontrol seluruh kekuatan Orochimaru. Dia diserang oleh Naruto dan Yamato, tetapi berhasil kabur dan berkata akan bertarung dengannya lagi lain waktu setelah kekuatannya penuh.

Plot Naruto: Shippuden

Naruto Shippuden atau biasa disebut Naruto II adalah plot dari seri manga Naruto, menitikberatkan pada petualangan Naruto Uzumaki dan Sakura Haruno dan misi pencarian Sasuke Uchiha setelah ia meninggalkan Konohagakure. Pada plot ke-2 ini, pergerakan organisasi Akatsuki semakin terlihat aktif daripada Naruto I. NARUTO Shippuden juga telah dibuat movienya (NARUTO Shippuden The Movie) yang akan dirilis Agustus tanggal 4 tahun ini, dan diceritakan bahwa Naruto tewas.

Awal cerita

Menyelamatkan Gaara

Setelah Naruto kembali ke desa Konoha, dia langsung disambut oleh Kakashi yang memberinya ujian ulang bersama Sakura untuk masuk kembali ke tim 7. Ujiannya sendiri sama seperti ujian ketika pertama kali tim 7 dibentuk. Kali ini Kakashi serius dan menggunakan Sharingan. Awalnya, Naruto dan Sakura kewalahan menghadapi Kakashi yang sangat kuat, cepat ditambah lagi memakai Sharingan. Namun keadaan itu berakhir ketika Naruto berhasil melakukan "trik khusus" pada Kakashi dan akhirnya membuat mereka berdua lulus ujian itu untuk kedua kalinya.

Setelah itu, Naruto dan kawan-kawannya diberi misi level S untuk menolong Gaara, sang Kazekage, dari tangan organisasi misterius bernama Akatsuki. Tim 7 lalu mengejar Akatsuki, ditemani Chiyo, seorang wanita tua yang misterius. Tim 7 lalu menemukan bahwa Gaara berhasil dikalahkan seseorang bernama Deidara. Deidara lalu membawa Gaara yang tak berdaya ke sebuah gua untuk diambil Bijuu di dalam tubuhnya. Tim 7 dibantu tim 9 pimpinan Guru guy mendobrak masuk persembunyian Akatsuki dan melawan mereka. Sakura dan Chiyo melawan Sasori, Kakashi dan Naruto mengejar Deidara.

Sasori yang merupakan cucu dari Chiyo dengan senang hati melawan neneknya. Chiyo dan Sakura lalu melancarkan serangan gabungan ke Sasori, dan menghancurkan cangkang luar tubuhnya yang ternyata boneka bernama Hiruko. Tubuh asli Sasori, yang masih berupa anak-anak biarpun sudah lebih dari 20 tahun meninggalkan Suna sudah diubah seluruhnya menjadi boneka. Hanya bagian jantungnya saja yang masih manusia. Pertarungan sengit tidak bisa dihindari ketika Sasori memanggil boneka Kazekage ketiga. Dengan kemampuannya, Sasori hampir saja mengalahkan Chiyo dan Sakura. Namun berkat kesigapan Sakura, mereka lolos dari maut. Chiyo lalu mengeluarkan jurus pamungkasnya, Teknik Rahasia Putih : Koleksi boneka Chikamatsu. Sasori juga mengeluarkan 1000 boneka andalannya untuk melawan mereka. Setelah pertarungan brutal, akhirnya Sasori bisa dikalahkan dengan menusukkan pedang ke jantungnya.Dia terbunuh oleh boneka yang notabene adalah replika kedua orangtuanya sendiri.

Naruto dan Kakashi yang mengejar Deidara, akhirnya berhasil menyusul setelah Kakashi menggunakan Mangekyoushi Sharingan untuk memutuskan tangan Deidara dan memperlambat gerakannya. Deidara yang terdesak berusaha kabur tetapi sempat dihajar sebentar oleh Naruto. Deidara yang bersembunyi berhasil ditemukan oleh tim 9 dan diserang. Terdesak, Deidara mengeluarkan jutsu peledakkan diri untuk menutupi dirinya yang kabur lewat bawah tanah. Naruto dan kawan-kawan lalu mengambil tubuh Gaara yang sudah terkulai. Chiyo tergugah melihat Naruto mengorbankan nyawanya untuk menghidupkan kembali Gaara. Ninja Konoha kembali ke desa setelah berpamitan dengan sang Kazekage, Gaara.

Pencarian Sasuke

Di Konoha, Kakashi terkapar tak berdaya karena menggunakan mangekyou sharingan secara beruntun. Dia lalu digantikan oleh Yamato, seorang anbu yang pernah menjadi junior Kakashi di masa lalu. Dia menjadi pengganti Kakashi untuk sementara. Untuk melengkapi tim 4 orang, maka ditunjuklah satu orang lagi dari "roots" bernama Sai. Pada awalnya, Naruto dan Sakura tidak menyukainya karena kebiasaan Sai yang sering berbicara kasar. Biarpun begitu, Sai hanya menjalankan prinsipnya sebagai "roots". Karena ketidakkompakan tim, Yamato murka dan mengurung mereka dalam penjara kayu agar akrab satu sama lain. Disini terlihat sisi lain Yamato yang sadis dan mencerminkan seorang anbu : mengerikan, dingin dan intimidatif. Biarpun begitu Yamato tidaklah bermaksud buruk. Yamato juga diberi perintah untuk mengawasi Sai oleh Tsunade.

Merekapun lalu pergi ke Tenchikyo untuk menemui mata-mata Sasori, yang tidak lain adalah Kabuto, ninja pelarian Konohagakure. Ternyata Kabuto hanya berpura-pura menjadi mata-mata untuk menjebak Sasori. Pertarungan antara tim Yamato melawan Kabuto dan Orochimaru pun tak terelakkan. Naruto yang tak terkendali lalu melepaskan chakra Kyuubi dalam jumlah besar sehingga ia berubah ke bentuk Kyuubi ekor empat. Dia mulai menghancurkan wilayah sekitarnya dengan serangan-serangan dahsyat tanpa membedakan kawan ataupun lawan. Untungnya, Orochimaru tetap lolos dan melarikan diri sementara Yamato dengan chakra kayu (yang sama dengan chakra Hokage pertama) menyegel dan mengembalikan tubuh Naruto ke bentuk semula. Naruto merasa bersalah karena melukai Sakura dalam wujud Kyuubi ekor empat.

Akhirnya Naruto berhasil sampai ke persembunyian Orochimaru dan Sasuke. Ternyata Sai memiliki misi untuk membunuh Sasuke. Tetapi dia urung karena melihat kesungguhan Naruto dalam mencari Sasuke. Ternyata Sasuke malah bersikap dingin dan mau saja dimanfaatkan Orochimaru asalkan bisa membalas dendam kepada Itachi Uchiha. Sasuke lalu mengalahkan mereka semua dan tim Yamato pulang ke konoha dengan penuh kekecewaan.

Konfrontasi dengan Akatsuki

Naruto yang merasa kecewa lalu meminta untuk dilatih oleh Kakashi. Kakashi lalu mengajarkan cara memanipulasi chakra miliknya. Dia menggunakan metode yang sangat ekstrim, tapi cocok dengan keadaan Naruto yang sekarang. Pertama-tama dia harus bisa memotong daun dengan chakra, lalu air terjun, dan terakhir dia harus menyempurnakan rasengan dengan memasukkan chakra angin ke dalam rasengan tersebut. Sementara itu, Tsunade menginstruksikan pencarian anggota Akatsuki yang memasuki Konoha. Asuma, Shikamaru dan 2 orang Jonin bertemu dengan Hidan dan Kakuzu. Mereka lalu bentrok dengan masing-masing. Ternyata Hidan memiliki tubuh aneh yang bisa dibilang tidak bisa mati. Walaupun kepalanya sudah terpotong, tetap masih hidup. Asuma pun terluka parah terkena jutsu Hidan, yaitu semua luka yang diderita hidan, sebagian akan mengenai orang yang darahnya telah digunakkanya untuk segel jutsu. Asuma pun nyaris mati terkena jutsu ini. Beruntung Choji dan Ino datang membantu, tetapi semuanya sudah terlambat, dan Asuma meminta dinyalakan rokok terakhir untuknya oleh shikamaru. Shikamaru dengan penuh haru menyalakkan rokok dimulut Asuma untuk terakhir kalinya sambil menangis ditengah hujan.

Shikamaru lalu merencanakan penyerangan kedua melawan Hidan dan Kakuzu yang telah membunuh Asuma. Diluar dugaan, Kakashi ikut membantu tim Shikamaru mencari dan menghancurkan dua anggota Akatsuki tersebut. Mereka lalu bertemu di dekat hutan milik keluarga Nara. Shikamaru memancing Hidan bertarung satu lawan satu dengannya, sementara Kakashi, Choji dan Ino melawan Kakuzu. Shikamaru berhasil menjebak Hidan dan menghancurkan tubuhnya, lalu menguburnya kedalam lubang besar yang sudah disiapkan. Hidan lalu berteriak-teriak mengutuk Shikamaru, tetapi tidak digubris oleh yang bersangkutan. Shikamaru malah mengatakan bahwa dia hanya percaya pada Tekad Api Konoha.

Kakashi yang melawan Kakuzu, berhasil membunuh 2 dari 5 "jantung" milik Kakuzu. Ketika keadaan hampir gawat, Naruto, Yamato, Sakura dan Sai datang membantu. Sai dan Sakura diperintahkan untuk membantu Shikamaru, sedangkan Yamato dan Naruto membantu Kakashi dkk. Naruto yang ingin membuktikan bahwa dia telah berubah dan menjadi lebih dewasa dan baik meminta kepada yang lainnya untuk tidak ikut campur ketika dia akan bertarung dengan Kakuzu. Kakashi mengatakan, jika dia tidak berhasil mengalahkan Kakuzu, maka dia masih tetap ninja berisik seperti dulu. Naruto lalu mengeluarkan jutsu andalannya yang baru dipelajari, Fuuton : Rasenshuriken. Setelah serangan pertamakali gagal, Naruto dengan cerdik menggunakan kagebunshin untuk mengalihkan perhatian musuhnya. Kakuzu akhirnya berhasil dikalahkan setelah ledakan dramatis akibat jutsu Rasenshuriken yang mengenai targetnya. Mereka semua lalu pulang ke Konoha, menunggu misi selanjutnya sambil menjalani kehidupan seperti biasa.

Sasuke vs orochimaru

Setelah Naruto mengalahkan Kakuzu, sempat diperlihatkan ada ninja-ninja berjatuhan dan ditengah tengah para ninja diperlihatkan Sasuke sedang duduk dan berbicara bersama Orochimaru. Orochimaru berkata Sasuke masih memiliki belas kasihan karena tidak membunuh para ninja-ninja tersebut. Namun Sasuke dengan tenang menanggapi kata-kata orochimaru dengan berkata bahwa ninja-ninja tersebut bukan yang ingin dia bunuh. dan setelah itu disorot kembali ke Naruto dan Sakura sedang berbincang-bincang di Ichiraku Ramen. Naruto mengalami sedikit cedera tangan akibat terlalu banyak memakai Rasenshuriken. lalu mereka berdua jadi mengenang masa lalu.

Kembali kepada Sasuke dan Orochimaru, saat Kabuto sedang berbicara pada Orochimaru bahwa tubuh itu tidak bisa menahannya begitu lama, setelah Kabuto meninggalkan Orochimaru sejenak mendadak Sasuke datang menjebol pintu Orochimaru dan menyerang Orochimaru secara tiba-tiba. Sasuke menjelaskan bahwa sudah tidak ada yang bisa didapati lagi dari Orochimaru sebab Orochimaru lebih lemah daripada dia yang sekarang dan akhirnya dengan pedang kusanagi dan pedang listrik milik sasuke tersebut menghunus Orochimaru dan tubuh Orochimaru pun tewas. namun ternyata Orochimaru menunjukkan wujudnya yang sesungguhnya yaitu wujud ular.

Sasuke pun menghadapi Orochimaru dengan sungguh-sungguh dan menggunakan joutai 2nya. tiba-tiba Orochimaru terkenang masa lalu dan mengingat saat kematian kedua orang tuanya dan Orochimaru mengambil tubuh Sasuke dalam tubuh Orochimaru ada dimensi lain yang digunakan untuk mengambil tubuh orang lain. hal ini pernah terjadi pada Itachi namun Orochimaru gagal mendapatkannya karena sharingan Itachi yang terlalu kuat. Setelah itu, ular tersebut memuntahkan tubuh Sasuke. Masih dipertanyakan apakah itu Sasuke atau Orochimaru. Namun ternyata itu adalah Sasuke yang berhasil lolos dari Orochimaru dengan menggunakan sharingannya.

Pencarian Itachi

Sasuke berjalan ke laborotarium Orochimaru dan membebaskan satu eksperimen yang bernama Suigetsu. Lalu sasuke dan Suigetsu pergi untuk mengambil pedang Zabuza. Mereka pergi ke penjara milik Orochimaru yang dijaga oleh Karin, setelah Sasuke menyuruh Suigetsu untuk membebaskan para tawanan, lalu Karin pergi bersama Sasuke dan suigetsu. sasuke sedang mencari satu orang lagi untuk diajak bergabung dengan teamnya, yang bertujuan untuk membunuh Itachi. satu orang lagi tersebut diperkirakan Juugo.

Juugo keras kepala dan menyerang Sasuke dengan joutai 2 nya. Dia mengubah tangannya menjadi besar dan menyerang Sasuke namun ditahan oleh sayap milik Sasuke, Suigetsu datang dan bertarung melawan Juugo. Juugo mengubah tangannya mnjadi kapak dan menghadapi pedang Zanbato milik Suigetsu (yg dulunya milik Zabuza). Tiba-tiba Sasuke mengeluarkan dua ular dan berkata "bagaimana kalau aku membunuh kalian berdua". Mereka berdua berhenti bertarung. Juugo menjadi ketakutan dan berkata "kunci pintunya !! Aku tidak ingin membunuh lagiii!!". saat Sasuke mau menenangkan hati Juugo.. Karin menjelaskan bahwa hanya Kimimaro yang dapat menenangkan hati Juugo. Hanya Kimimaro yang berhasil melawan juugo tanpa terluka. Akhirnya ketika juugo mengetahui bahwa orang yang mengajaknya bergabung itu Uchiha Sasuke.

Sasuke menjelaskan bahwa nama timnya "Hebi" yg artinya ular. Tujuan utamanya adalah "Uchiha Itachi." Masing-masing punya tujuan tersendiri. Sasuke bertujuan membunuh Itachi. Suigetsu bertujuan mendapatkan Samehada yg merupakan pedang milik Kisame. Karin bertujuan untuk bersama dengan Sasuke dan membantu Sasuke. Juugo bertujuan untuk melihat seberapa kuat Shinobi seperti Sasuke dan disisi lain Naruto yang mengetahui Sasuke telah mengalahkan Orochimaru juga berniat mengejar Itachi untuk bisa mengetahui tentang Sasuke. Saat itu disorot potongan Itachi sedang berdiri disuatu tebing bersama Kisame sambil memandangi hujan dan berkata "nampaknya akan ada badai".

Sementara itu, di markas Akatsuki anggota yang tersisa memutuskan untuk mencari Naruto langsung dan membereskan mereka. Karena ketua Akatsuki melihat kalau ninja dari Konoha merupakan ancaman serius bagi mereka, belum lagi pleton Sasuke yang mengincar Itachi. Mereka lalu bergerak berempat sekaligus untuk mencegah hal yang terjadi pada Hidan dan Kakuzu tidak terulang. Naruto yang sudah ingin segera menghabisi Itachi lalu diberi misi bersama tim barunya yang berjumlah 8 orang. Mereka diberi misi menangkap dan menginterogasi Itachi Uchiha. Tim tersebut berisikan Kakashi Hatake, Yamato, Sakura Haruno, Naruto Uzumaki, Sai, Kiba Inuzuka, Shino Aburame dan Hinata Hyuga.

Akhirnya mereka saling bunuh. Sasuke bertemu dengan Obito dan Deidara. Sedangkan Naruto tanpa diduga bertemu Kabuto yang juga tak disangka-sangka memberinya informasi. Dia lalu menunjukkan setengah wajahnya yang katanya sudah diintegrasikan dengan jiwa Orochimaru. Sasuke yang telah bertemu dengan deidara pun melakukan pertarungan tingkat tinggi. Deidara mengeluarkan sebuah jurus rahasianya yang ia katakan hanya ia pakai saat ia melawan itachi. Deidara memakan tanah liat miliknya dan membuat replika tubuhnya.

Sasuke yang melihat replika itu menyangka itu adalah bom besar, tapi ternyata itu adalah suatu bom yang membuat benda di sekitar daerah itu menjadi lenyap berkeping-keping. Sasuke yang sudah membaca jurus itu membuat duplikat seolah-olah ia terkena jurus itu. lalu ketika Deidara terkagum karena telah mengalahkan Sasuke, tapi serangan mendadak langsung dilancarkan oleh Sasuke. Pertarungan mereka diakhiri dengan sebuah ledakan bunuh diri oleh Deidara. Naruto, kelompok Naruto dan juga anggota Akatsuki lainnya merasakan kekuatan dari chakra Deidara, Naruto dan kelompok lainnya segera menuju tempat ledakan itu. Suigetsu mengeluarkan gulungan yang bergambar ular seketika keluarlah Manda yang terkena genjutsu oleh Sasuke.

Orochimaru

Orochimaru

Orochimaru adalah karakter fiksi dari anime dan manga Naruto. Nama "Orochimaru", seperti Jiraiya dan Tsunade diambil dari sebuah literatur kuno Jepang, Jiraiya Goketsu Monogatari "Legenda Jiraiya yang pemberani". Orochimaru dalam legenda tersebut berperan sebagai murid Jiraiya sebelum akhirnya terinfeksi oleh sihir ular. Dalam mitologi Jepang, ular berkepala delapan, ketika terbunuh, mengeluarkan sebuah pedang bernama Kusanagi dari ekornya; Orochimaru memiliki Kusanagi ini pada cerita Naruto, dan menggunakannya ketika bertarung melawan Hokage Ketiga, dia juga pernah menggunakan pedang ini ketika menghadapi Jiraiya dan Tsunade, dan terakhir, ia menggunakannya untuk melawan Naruto (yang ketika itu berbentuk rubah ekor empat). Dalam film Naruto: Ultimate Ninja, pedang Kusanagi disebut sebagai Grass Halberd, sebuah plesetan dari arti yang sebenarnya, Grass-Cutter atau pemotong rumput.Orochimaru berjenis kelamin laki-laki, tetapi suaranya seperti perempuan. Ini dilakukan untuk membuatnya terlihat lebih kejam, sama seperti Freeza dalam anime Dragon Ball Z. Faktanya, pada awal seri Naruto, dia benar-benar terlihat seperti wanita karena ia menggunakan tubuh seorang ninja yang berjenis kelamin wanita. Sebagai tambahan, dalam cerita singkat masa lalu (flashback), dia merekut anggotanya dengan menyamar sebagai wanita yang menggunakan kimono, dengan sebuah busur panah besar di punggungnya.

Part I

Ujian Chuunin

Orochimaru menyamar sebagai salah satu peserta ujian chuunin, bahkan sempat muncul di depan Anko, mantan muridnya. Ketika ujian berlangsung, dia menyerang tim 7, dan membuat Sakura dan Sasuke ketakutan setengah mati. Dia memberikan segel "joutai" pada Sasuke. Naruto yang kesal membangkitkan Kyuubi dalam dirinya dan menyerang Orochimaru, tapi Naruto saat itu masih bukan tandingannya. Orochimaru lalu menanamkan segel tambahan di badan Naruto agar Kyuubi dalam dirinya sulit keluar.

Setelah memasuki babak utama, Orochimaru yang menyamar sebagai jounin pembimbing desa oto menyusup ketika Kakashi sedang menyegel kutukan di leher Sasuke. Kakashi yang menyadari kehadirannya terpaku karena hawa membunuh yang dikeluarkan Orochimaru membuatnya menyadari perbedaan kekuatan mereka.

Orochimaru lalu menyamar sebagai Kazekage dan ikut menyaksikan babak utama bersama Hokage. Dia juga bersikap biasa saja. Sampai akhirnya serbuan dilaksanakan, dia lalu membuka identitas dirinya. Dia membawa Hokage ke atap dan sudah bersiap membunuhnya, tapi urung dan akhirnya terjadi pertarungan sengit antara murid dan guru. Orochimaru menggunakan Edotensei untuk memanggil arwah hokage ke 1 dan 2 untuk melawan hokage ke 3. Karena kewalahan akhirnya hokage ke 3 mengeluarkan Fuuinjutsu, Shikifujin untuk menyegel Orochimaru. Tapi hanya kedua tangan Orochimaru saja yang tersegel. Dia lalu mundur bersama anak buahnya.

Pencarian Tsunade

Orochimaru yang tangannya terbakar, mencari Tsunade bersama Kabuto ke suatu kota. Setelah bertemu, dia menjanjikan akan mengidupkan kekasih dan adiknya yang telah mati sebagai ganti tangannya untuk disembuhkan. Tsunade meminta waktu 1 minggu untuk menentukan pilihan. Setelah satu minggu Tsunade ternyata malah menyerang Orochimaru. Tidak lama Jiraiya, Naruto dan Shizune bergabung dalam pertarungan. Masing-masing sannin mengeluarkan jutsu andalan mereka. Orochimaru mati-matian melawan dua orang sannin dengan tubuh yang cacat. Akhirnya dia mundur dari pertarungan setelah pukulan "mengerikan" Tsunade telak mengenai wajahnya.

Part II

Pencarian Sasuke

Tim 7 yang mendapat tugas menemui mata-mata Sasori malah bertemu Kabuto dan Orochimaru. Mereka lalu bertarung. Orochimaru lalu berhadapan langsung dengan Naruto. Naruto yang sudah sangat muak pada Orochimaru melepaskan kekuatan Kyuubi hingga empat ekor. Orochimaru bertarung seimbang dengan kekuatan mengerikan kyuubi, dikarenakan dia sudah berganti tubuh dan mengeluarkan kemampuan hingga maksimal. Akhirnya dia mundur setelah Sai datang dan memberinya surat dari Danzo.

Di persembunyiannya, lagi-lagi dia bertemu Naruto. Kali ini Naruto tidak menggunakan kekuatan kyuubi. Setelah Sasuke mengamuk, Orochimaru memerintahkan Kabuto dan Sasuke untuk mundur.

Orochimaru dimunculkan kembali setelah Konfrontasi dengan Akatsuki mereda. Dia berencana memindahkan nyawanya ke tubuh Sasuke. Ketika dia sedang sakit, sasuke mendobrak masuk dan menyerangnya. Sasuke lalu dibawa ke dimensi buatan Orochimaru, tetapi dimensi itu berbalik memakan Orochimaru. Akhirnya tamatlah riwayat Orochimaru.

Tsunade

Tsunade

Tsunade adalah karakter fiksi dari anime dan manga Naruto. Ia adalah cucu dari Hokage Pertama, keponakan dari Hokage Kedua, dan kunoichi dari tiga sennin legendaris dan sekarang dikenal sebagai Hokage Kelima. Tsunade adalah seorang ninja medis dan juga "penjinak siput". Perlu diketahui bahwa Tsunade adalah Hokage sekaligus Kage wanita pertama di seluruh dunia.

Nama Jiraiya, Tsunade dan Orochimaru berasal dari cerita kuno Jiraiya Goketsu Monogatari "Legenda Jiraiya yang pemberani") dari literatur Jepang. Pada cerita itu, Jiraiya dan Tsunade adalah sepasang suami istri. Nama "Tsunade" sendiri berarti "menambatkan tali".

Kata "Hime" ditambahkan kedalam nama Tsunade, konon disebabkan karena dia adalah cucu dari Hokage Pertama. Bagaimanapun, alasan utama orang memanggilnya dengan sebutan putri disebabkan rasa segan dan takut mereka terhadapnya, atau mungkin juga sebutan itu digunakan untuk "menjilat" Tsunade yang terkenal. Tsunade terkenal dengan dadanya yang besar, kekuatannya yang mengerikan, dan hatinya yang lembut.

Latar Belakang

Karakteristik

Tsunade bisa dikenali dari wajahnya yang relatif cantik berumur 20-an, berambut pirang, dan berdada sangat besar. Biasa memakai kimono dan celana panjang. Kepribadiannya bisa amat buruk dan judes, sama seperti Sakura. Menurut informasi yang dihimpun Jiraiya, terkadang dia merubah wujudnya menjadi wanita setengah baya, nenek-nenek renta, bahkan seorang gadis berumur 14 tahun untuk menghindari penagih hutang yang tidak bisa dibayarnya karena selalu kalah dalam judi. Tsunade memiliki segel bayangan di dahinya untuk menyimpan chakra yang digunakan pada saat-saat kritis. Tsunade juga terkadang suka memanfaatkan bawahannya setelah menjadi hokage, walaupun tidak keterlaluan (tapi kadangkadang bisa keterlaluan juga kalau Tsunade marah). Tsunade juga takut akan darah karena kenangan buruk di masa lalunya.

Kemampuan

Kemampuan Tsunade sebagai ninja medis maupun petarung sudah tidak diragukan lagi. Kemampuan medis dan kecerdasannya yang mengagumkan, seperti kemampuannya untuk melakukan regenrasi dengan segel bayangan. Kekuatan fisiknya amat mengerikan. Kabuto menggambarkannya sebagai "Sekali kena maka habis sudah". Dengan satu jari bisa membelah tanah, tendangannya menghancurkan daerah sekitarnya, bahkan menggunakan pisau milik gamabunta yang panjangnya 10-15 kali besar tubuhnya. Dia juga bisa menggunakan Kuchiyose berupa siput. Sewaktu kanak-kanak, jiraiya pernah dipukul olehnya dan terpental sampai 100 m. Tidak ada yang selamat jika sudah mengenai pukulan Tsunade. Menurut cerita yang diceritakan Yamato kepada Naruto,Jiraiya pernah hampir kehilangan nyawanya. 6 tulang rusuk patah akibat dipukul sekuat tenaga oleh Tsunade, penyebabnya karena Jiraiya bermaksud untuk mengintip pemandian cewek.

Kemunculan

Pencarian Tsunade

Kemunculan pertamanya sebagai tokoh dalam naruto berawal disini. Ketika sedang berwisata, dia didatangi oleh orochimaru untuk kembali menghidupkan adik dan kekasihnya. Tsunade diberi waktu 1 minggu untuk memikirkannya. Naruto dan Jiraiya kemudian bertemu dengannya, setelah pertemuan dengan Orochimaru. Dia lalu berkata sangat kasar tentang Konoha dan para hokage pendahulunya. Naruto yang panas menantangnya bertarung. Naruto kalah telak dan diberi waktu 1 minggu oleh Tsunade untuk menyempurnakan Rasengan. Sebagai taruhannya, dia mempertaruhkan kalung warisan hokage pertama. Kemudian Jiraiya mengajaknya minum-minum, tetapi dengan cerdik dia berhasil memberi racun pada sake Jiraiya. Jiraiya yang kepayahan meminta pertolongan pada Naruto dan Shizune. Tsunade menemui Orochimaru, dan menolak tawarannya setelah hatinya tergerak oleh tekad Naruto. Tsunade dan Jiraiya lalu bertarung melawan Orochimaru dan Kabuto. Tsunade yang phobia darah hanya bisa diam dan dihajar oleh Kabuto. Dia mati-matian melindungi naruto. Disaat kritis dia diselamatkan naruto dengan rasengan yang telah sempurna dalam waktu hanya seminggu. Setelah pertarungan usai, Tsunade mati-matian menyembuhkan naruto, dan berhasil. Tsunade lalu memberikan kalungnya yang sangat mahal (konon bisa membeli tiga buah gunung) karena kalah bertaruh.

Keadaan akhir-akhir ini

Setelah "pencarian Tsunade", Tsunade hanya mendapatkan porsi yang sedikit-sedikit. Tetapi bukan berarti dia karakter yang tidak penting. Kurang lebih sama seperti Sarutobi dulu yang hanya muncul sekilas-sekilas untuk memberi misi, maupun melakukan hal-hal lain, seperti pengoprasian tubuh Lee yang hancur akbiat pertarungan dan kemunculan-kemunculan sebentar di kebanyakan naruto II.

Jiraiya

Jiraiya

Jiraiya

Jiraiya adalah seorang karakter fiksi dari anime dan manga Naruto. Nama kanjinya memiliki arti "datang karena keinginan sendiri", yang banyak digambarkan oleh kelakuannya; datang dan menghilang dari desa Konoha secara tiba-tiba kapan saja ia mau.

Nama Jiraiya, Tsunade dan Orochimaru berasal dari cerita kuno Jiraiya Goketsu Monogatari "Legenda Jiraiya si pemberani") dari literatur Jepang. Jiraiya dalam cerita ini memiliki kemampuan untuk memanggil seekor kodok besar (kodok itu sendiri terkadang disebut sebagai "Jiraiya") dan seekor kodok ajaib. Pada cerita itu, Jiraiya dan Tsunade adalah sepasang suami istri. Dalam cerita ini juga, namanya ditulis sebagai yang berarti "Petir Muda" yang berasal dari nama Garaiya dari Kaishi, cerita kuno yang berasal dari Tiongkok.

Latar belakang

Karakteristik

Jiraiya memiliki karakteristik yang unik dan mencolok. Dengan mudah orang bisa mengenalinya. Rambut putihnya yang amat panjang dan mirip duri, mukanya yang dicat seperti pementas kabuki dan badannya yang besar, serta kelakuannya yang super mesum dengan mudah dikenali semua orang. Badannya besar dan tinggi, sehingga ia mudah dikenali jika berdiri diantara orang-orang.

Kemampuan

Jiraiya, sebagai sennin memiliki simpanan jutsu yang amat banyak. Saat pertama muncul, dia sudah mengeluarkan Kuchiyose no Jutsu, jurus legenda yang hanya dikuasai beberapa orang. Pengetahuan dan penguasaan atas segel gaib/fuuinjutsu juga amat luas, salah satu contohnya ialah ketika dia melepas segel gaib pemberian Orochimaru. Koleksi jutsunya juga sangat banyak, seperti jutsu gabungan antara dia dan Gamabunta, jutsu-jutsu elemen tanah dan mungkin masih banyak lagi yang lain.

Kemunculan Jiraiya

Jiraiya pertamakali muncul ketika Naruto sedang berlatih pengontrolan chakra bersama guru Ebisu. Guru ebisu yang melihat orang tua mencurigakan dan langsung menyerang orang tersebut, tetapi ia dengan mudah dapat dilumpuhkan dengan kuchiyose milik orang tersebut; yang tidak lain adalah Jiraiya. Naruto yang kesal karena latihannya diganggu meminta pertanggungjawaban kepada jiraiya untuk melatihnya. Jiraiya lalu menyadari kenapa Naruto sulit mengontrol chakra miliknya. Ini disebabkan oleh segel yang diberikan oleh Orochimaru ketika ujian chuunin berlangsung. Jiraiya lalu melepas segel itu dan membuat Naruto bisa mengontrol chakra miliknya dengan benar. Naruto lalu diajarkan memanggil kuchiyose, yang berjenis katak, sama seperti Jiraiya dan Hokage ke-4. Ketika penyerangan berlangsung, Jiraiya membantu konoha untuk menghalau ular-ular milik Orochimaru.

Pencarian Tsunade

Setelah kekacauan selesai, Konoha yang jabatan hokagenya kosong mencari pengganti baru. Jiraiya yang ditawarkan untuk menjadi Hokage menolak, dia mengajukan satu nama, Tsunade . Jiraiya dan Naruto lalu mencari kemana tsunade, sambil melatih Naruto dan mengajarinya jurus legendaris Rasengan. Ditengah perjalanan, mereka bertemu Itachi dan Kisame. Beruntung, Jiraiya berhasil mengalahkan dan mengusir mereka berdua, sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah Jiraiya bertemu dengan Tsunade, dia mengutarakan maksudnya. Tetapi Tsunade telah bertemu dengan Orochimaru dan meracuni Jiraiya sampai tidak bisa mengontrol chakra miliknya dengan benar. Ternyata Tsunade tidak berniat memenuhi tawaran Orochimaru. Mereka lalu bertarung dengan sengit. Orochimaru yang didesak oleh Jiraiya, Naruto, dan Tsunade akhirnya melarikan diri.

Keadaan saat ini

Setelah sasuke meninggalkan konoha, jiraiya lalu mengajak naruto untuk berlatih bersamanya. Dua setengah tahun kemudian, Jiraiya mengembalikan Naruto kepada Kakashi untuk kembali menjalankan misi sebagai shinobi. Sampai saat ini, belum diketahui bagaimana nasib jiraiya setelah emnitipkan naruto kepada kakashi.Tapi sekarang dia menjadi informan kepada desa konoha dan mengabarkan bahwa orochimaru telah mati,oleh sasuke.Sekarang dia sedang pergi ke desa amagakure untuk mencari informasi tentang pimpinan akatsuki, Pein.

Sesampainya di sana, langkahnya dihentikan oleh Konan. Salah satu mantan muridnya di jaman pernag dahulu. Jiraiya memuji kecantikannya dan kemampuannya yang semakin meningkat. Ketika Konan sudah terdesak oleh Jiraiya, muncul sang pemimpin, Pein. Jiraiya mengenalinya, dahulu Pein bernama Nagato. Setelah berbincang2 sebentar, dimulailah pertarungan antara mereka berdua. Pein menggunakan jurus memanggil monster, namun lama-kelamaan Jiraiya curiga, mengapa orang sehebat Pein hanya menggunakan jurus tersebut. Untuk mengantisipasinya Jiraiya juga mengunakan jurus memanggil monster, alhasil muncullah 3 monster kodok bertubuh manusia yang tak lain adalaha Jiraiya dan 2 saudara perempuannya.